DS – Salah satu masalah terbesar dalam upaya menata kebersihan dan keindahan lingkungan yang bersih adalah pengelolaan sampah. Produksi sampah terus ada setiap harinya namun dibiarkan tanpa pengelolaan yang baik. Padahal pengelolaan sampah ini menjadi kunci penataan lingkungan sekaligus poin penting dalam penilaian Adipura. Hal ini disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Banjarnegara Indarto di hadapan ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) peserta Apel Kebersihan, Jumat (15/11) di alun-alun.

“Sampah kalau dibiarkan akan menjadi masalah besar, tetapi kalau dapat dikelola dengan baik maka akan menjadi berkah” katanya.

eh karena itu, dirinya mendorong ASN sebagai anggota Korpri, abdi Negara dan pelayan masyarakat agar dapat menjadi motivator, contoh, dan ujung tombak dalam menggerakan upaya pengelolaan sampah ini.

“Apel kebersihan ini diharapkan dapat menjadi awal mula untuk gerakan menyadarkan diri kita dan masyarakat bahwa kita jangan hanya bisa menghasilkan sampah tetapi juga bisa untuk mengelola sampah” katanya.

Sejumlah ASN perempuan dari Dinas Kominfo tengah melakukan kegiatan bersih lingkungan di salah satu sisi alun-alun Banjarnegara.

Akan tetapi, kata Sekda, masalah kebersihan dan keindahan lingkungan serta perolehan dalam lomba Adipura ini tidak akan berhasil bila berjalan timpang. Upaya ini harus dapat dilakukan bersama dan sinergis antara pemerintah dan masyarakat.

“Kebersihan dan keindahan serta perolehan Adipura merupakan tanggung jawab bersama Pemerintah dan Masyarakat. Tanpa kebersamaan hal tersebut tidak akan terwujud” tegasnya.

Kepala Dinas Pemukiman dan Kawasan Perumahan (DPKP) dan Lingkungan Hidup (LH) Tursiman mengatakan kegiatan Apel Kebersihan diikuti oleh ratusan ASN dari berbagai OPD dalam kota. Apel Kebersihan dipimpin langsung oleh Sekda mewakili Bupati Banjarnegara. Setelah Apel, para peserta dibagi ke sejumlah titik untuk melakukan kegiatan bersih lingkungan di seputaran kota Banjarnegara.

“Apel Kebersihan dilaksanakan dalam upaya mengkampanyekan pengelolaan sampah dan juga dalam rangka menghadapi penilaian Adipura” katanya (*_eKo / ed DS)