Sebagai upaya menggerakan kembali kegiatan pariwisata yang terkena imbas pandemi Covid-19, Pemkab Banjarnegara menggelar simulasi adaptasi kebiasaan baru (new normal) di dua objek wisata yang berada di Kawasan Dataran Tinggi Dieng, Komplek Candi Arjuna dan Kawah Sikidang, Minggu (19/7).
Sekretaris Daerah Banjarnegara, Indarto menyampaikan, kegiatan tersebut dilakukan sebagai persiapan membuka kembali destinasi wisata di wilayah Kabupaten Banjarnegara dengan mengedepankan protokol kesehatan.
“Disaat Covid-19 masih mewabah, protokol kesehatan harus diterapkan demi kebaikan bersama. Dengan melaksanakan hal itu maka keamanan dan kesehatan wisatawan maupun warga sekitar destinasi bisa tetap terjaga” ungkapnya
Dengan bangkitnya sektor pariwisata diharapakan akan berdampak terhadap pulihnya perekonomian masyarakat yang sempat lesu selama pandemi Covid-19, lanjutnya
Dikatakan, simulasi adaptasi kebiasaan baru ini sudah dikoordinasikan dengan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Banjarnegara serta pihak terkait lainnya. Dalam kesepakatan bersama, nantinya akan ada pembatasan-pembatasan terkait pengunjung dan tata tertib yang harus dipatuhi selama melakukan kunjungan wisata.
“Untuk sementara waktu objek wisata hanya boleh dikunjungi wisatawan dari Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta serta pengunjung yang melakukan resevasi atau pemesanan tiket melalui biro-biro perjalanan wisata,” terangnya
Sekda Indarto menambahkan, simulasi adaptasi kebiasaan baru ini akan dilakukan dua kali. Rencananya minggu depan kegiatan serupa akan dilakukan lagi.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Banjarnegara, Agung Yusianto mengatakan, jika simulasi sudah dievaluasi dan berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan, maka awal agustus objek-objek wisata di wilayah Kabupaten Banjarnegara sudah bisa dibuka. (amar)
0 Komentar