BANJARNEGARA – Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono, meminta para bidan untuk meningkatkan pelayanan dengan sepenuh hati.
“Layanilah ibu dan anak dengan sepenuh hati, ikhlas dan tulus, berikan pelayanan kesehatan yang paripurna kepada masyarakat. Karena bidan itu komunikasinya bagus, jaringannya sangat luas dan luwes,†kata bupati ketika memberikan sambutan pada Musyawarah Cabang (Muscab) ke-X Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Cabang Banjarnegara tahun 2020, di Gedung Kencana Room Hotel Surya Yudha, Sabtu (5/9/2020).
Bupati Budhi menyatakan, peran dan fungsi bidan sangat penting untuk mencetak generasi muda yang unggul di masa mendatang, karena bidan adalah salah satu ujung tombak pemerintah, dalam menyukseskan program di bidang kesehatan khususnya kepada ibu dan anak.
Diingatkannya juga bahwa angka kematian bayi (AKB) di Banjarnegara masih cukup tinggi. Sebagai gambaran, ketika tahun 2018 masih berada pada angka 204, tahun 2019 turun menjadi 191, namun pada tahun 2020 hanya per Agustus sudah mencapai 122 kasus.
“Maka dari itu kami harapkan para bidan dimanapun bekerja, hendaknya dalam menjalankan tugas tidak membeda-bedakan pasien, namun berikan pelayanan terbaik kepada siapapun pasien yang butuh pertolongan dengan sepenuh hati,†tutur Bupati.
Ketua Muscab IBI, Fitri Handayani S.Tr Keb, mengatakan bahwa muscab IBI Kabupaten Banjarnegara ini merupakan yang ke-10, dan sesuai aturan yang berlaku pelaksanaannya maksimal 6 bulan setelah musda provinsi.
Forum ini merupakan musyawarah tertinggi, dan wahana konsolidasi anggota IBI Banjarnegara
“Tujuan muskab ini adalah tersusunnyan program kerja IBI berdasarkan renstra propinsi, serta memilih dan dilantiknya pengurus baru dan pemberian masukan input untuk pengurus serta membuat rekomendasi,†katanya.
Sementara itu, Siti Zulaikhah S.Tr Keb, selaku ketua IBI Banjarnegara menyatakan terima kasihnya kepada Pemkab atas infrastruktur jalan yang bagus dan fasilitasi kepada para bidan.
“Jumlah bidan di Banjarnegara ada 748 orang, alhamdulillah kami difasilitasi 48 bidan yang diberi kesempatan menempuh S1 dari semula D3 kebidanan,†katanya.
“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Pak Bupati, jalan sudah bagus secara merata. Kami sangat terbantu,†imbuhnya.
Hj Sunarsih S.St Keb MH dari IBI Jateng yang hadir pada acara tersebut juga berharap, para bidan dalam pelayanan di era new normal, ini semakin prima, aman, dan nyaman, dari covid.
“Benar-benar ini tantangan bagi bidan dalam pengabdian diri dalam dunia kesehatan,†katanya.
Muskab yang diikuti oleh 30 peserta ranting IBI Kecamatan, pengurus cabang, pengurus daerah dan dihadiri juga juga oleh Plt. Kepala Dinas Kesehatan, Ketua IDI, dan ketua PMI Kabupaten Banjarnegara.
Dari lima calon yang berlaga dalam pemilihan ketua IBI di sesi akhir, terpilih bidan Siti Zulaikhah S.Tr Keb sebagai ketua IBI Kabupaten Banjarnegara masa bakti hingga 2020. ***(mjp).
0 Komentar