BANJARNEGARA - Tanggung jawab dan peran ibu semakin besar disaat Covid 19 masih mewabah. Proses belajar mengajar yang dilakukan secara daring melalui gadget menuntut para ibu bisa membimbing anak-anaknya saat pelajaran tatap muka yang belum berlangsung secara normal.

Wakil Bupati Banjarnegara, Syamsudin saat memberikan sambutan pengarahan pada Peringatan Hari Ibu ke 92 menyampaikan, ibu menjadi garda terdepan pendidikan anak pada masa adptasi kebiasaan baru. Para ibu harus mau belajar menguasai teknologi, sedikitnya mampu mengoperasikan smartphone yang menunjang proses belajar anak.

“Ada hikmah ditengah pandemi ini, yakni memaksa para ibu setapak lebih maju untuk belajar teknologi,” katanya di Pendopo Dipayudha Adigraha, Selasa (22/12).

Wabup Syamsudin mengungkapkan, peran ibu semakin kompleks, antara lain menjaga stabilitas rumah tangga, merawat dan mengasuh anak, mendidik serta menjadi teladan agar anak memiliki karakter dan akhlak yang baik. Oleh karena itu seorang ibu juga harus memiliki integritas dalam menjalankan perannya tersebut.

“Peran ibu tidak tergantikan. Hari esok bangsa dan Kabupaten Banjarnegara ada di tangan para ibu. Generasi masa depan yang baik lahir dari para ibu yang berintegritas,” ungkapnya

Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Banjarenegara, Sri Rejeki mengatakan Peringatan Hari Ibu ke 92 dilaksanakan untuk memaknai peran dan semangat para ibu dalam pembangunan, khususnya di masa adatasi kebiasaan baru.

“Ibu menjadi guru di rumah, mendidik anak serta membimbing proses belajar mengajar yang dilakukan secara online,” ujarnya. (amar)