BANJARNEGARA – Bertempat di pintu masuk kawasan kawah Sikidang, Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono, hari ini (01/01) berkenan untuk membuka tirai icon Banjarnegara The Heart of Java sebagai tanda peresmian Proyek Pembangunan Kawasan Wisata Dataran Tinggi Dieng Tahun Anggaran 2020. Selanjutnya bupati memotong tumpeng untuk diserahkan kepada Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan dan seorang perwakilan pedagang sebagai awal penggunaan jalan jembatan papan (broadwalk) yang berlokasi di Javanese Hell Valley Sikidang, Dataran tinggi Dieng tersebut.
Dalam sambutannya, Budhi Sarwono menjelaskan bahwa pada tahun 2020 Banjarnegara mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang Pariwisata dari pemerintah pusat yang digunakan untuk memajukan pariwisata.
” Tahun 2020, Banjarnegara mendapatkan dana DAK lebih dari 5 milyar di bidang pariwisata untuk menambah fasilitas di Objek Wisata Dataran Tinggi Dieng sebagai wujud komitmen Pemerintah Daerah dalam rangka meningkatkan kunjungan wisatawan ” jelasnya
Bupati juga menjelaskan bahwa tujuan akhirnya adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan menghidupkan industri pariwisata di kawasan dataran tinggi Dieng.
” Pesan saya kepada seluruh pemangku kepentingan di kawasan wisata dataran tinggi Dieng, untuk selalu bersama sama menjaga seluruh fasilitas yang telah dibangun. Dengan demikian, Saya yakin bahwa Dieng akan menjadi kawasan wisata yang unggul dan menjadi tujuan utama untuk berwisata ” tambahnya.
Dalam laporannya, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Banjarnegara, Drs Agung Yusianto, menyampaikan bahwa Dana Alokasi Khusus Fisik Bidang Pariwisata ditujukan untuk membangun sarana dan prasarana aksesibilitas, amenitas, dan atraksi secara terintegrasidi dalam kawasan pariwisata yang menjadi prioritas nasional.
” Perlu kami laporkan bahwa pada tahun 2020 ini Kabupaten Banjarnegara mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pariwisata yang digunakan untuk Pengembangan Kawasan Wisata Dataran Tinggi Dieng yaitu 1.Pembangunan Boardwalk Kawasan Kawah Sikidang senilai Rp. 1.267.544.000,- 2.Penataan Lansekap Kawah Sikidang senilai Rp. 1.364.000.000,- 3.Pembangunan Pergola di Kawasan Kawah Sikidang dan Candi Arjuna senilai Rp. 1.174.344.930,- 4.Pembangunan Jalur Pejalan Kaki di Komplek Candi Arjuna senilai 1.079.715.000,- serta 5.Pembuatan Rambu Rambu Petunjuk Arah (Signage) di Kawasan Daya Tarik Wisata senilai Rp. 74.250.000,- ” jelasnya.
” Alhamdulillah, Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam kurun waktu 75 (tujuh puluh lima hari kalender) yang dimulai pada tanggal 28 September 2020 dan berakhir pada tanggal 11 Desember 2020 ”
Senada dengan Bupati, Kepala UPT Dieng, Sri Utami, menjelaskan bahwa dengan adanya Dana DAK yang telah digunakan untuk menyelesaikan pembangunan di Kawasan Wisata Dataran Tinggi Dieng, secara otomatis pendapatan masyarakat di sekitar lokasi wisata juga meningkat, baik yang memilih berprofesi sebagai pedagang, pemandu wisata dan sebagainya.
” Jelas dengan adanya dana yang cukup besar, kami jadi bisa melakukan inovasi dan penataan kawasan wisata. Sebagai contoh, sekarang saja (jam 13.30 WIB) wisatawan yang tercatat masuk di kawasan Javanese Hell Valley Sikidang ini sudah mencapai 5000 orang. Bisa dilihat bahwa para pedagang di komplek wisata yang sudah mulai kami tata itu juga laku dan laris manis. Alhamdulillah hal tersebut bisa mengobati kedukaan mereka selama beberapa bulan terakhir yang lesu akibat pandemi ” pungkasnya. *+*
0 Komentar