BANJARNEGARA – Merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-29, SMA Negeri 1 Batur menggelar aksi peduli lingkungan, yang ditandai dengan penanaman ribuan pohon kacang Macademia di lahan strategis. Kegiatan berlangsung mulai Selasa (6/4/2021).
Kepala SMA 1 Batur, Linovia Karmelita, S. Sos mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan dalam upaya penanganan konservasi di wilayah Batur dan sekitarnya, dengan melibatkan guru dan siswa SMA N 1 Batur, Forkompinca, KTH Merah Delima Batur, LMDH Petarangan Barokah, KRPH Batur, KKPH Banyumas timur, KBKPH Karangkobar, Koramil Batur dan Politeknik Banjarnegara.
“Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran terutama bagi siswa SMA N 1 Batur dan masyarakat terhadap kerusakan sumberdaya alam, lahan, air, dan hutan untuk menjaga kelestarian fungsi lingkungan ” kata Kepala sekolah yang akrab disapa Bu Via ini.
Dia menambahkan, aksi tersebut untuk meningkatkan konservasi secara terpadu demi kelestarian lahan di wilayah Batur, sembari menguatkan kearifan lokal masyarakat serta kepedulian pada lingkungan demi generasi mendatang.
Dipilihnya bibit kacang Macadamia, katanya, karena memiliki potensi tinggi dari aspek sosial, budaya, ekonomi serta bernilai konservasi untuk pemulihan hulu Daerah Aliran Sungai (DAS). Bibit kacang macademia merupakan bantuan Politeknik Banjarnegara di bawah pengelola DAS dan Hutan Lindung Serayu Opak Progo.
“Atas arahan dan petunjuk KBKPH Karangkobar, lokasi penanaman adalah di Tlagabang Batur petak 22A. Disitu Ditanam juga bibit tanaman aren dan vetiver yang memiliki peran kuat dalam penanggalan longsor,” imbuhnya.
Kualitas alam dan hutan di wilayah Batur perlu upaya konservasi serius. Hal ini akibat peningkatan areal pertanian di kawasan Batur dan sekitarnya yang merambah ke semua kawasan lindung. Bukit terjal yang sebenarnya tidak layak untuk areal pertanian dijadikan lahan pertanian dan tentu saja menyebabkan kerusakan lahan di kawasan tersebut.
Dosen Agroteknologi dar Politeknik Banjarnegara, Bondan Hary Setiawan, SP, MP, mengatakan, pihaknya sangat mendukung aksi konservasi di Batur tersebut.
“Politeknik bekerjasama dengan BPDas Serayu Opak Progo Yogyakarta juga menyediakan bantuan bibit tanaman konservasi seperti kacang macadamia vertiliver, Jabon, albasiah dan lainnya. Masyarakat bisa mendapatkannya secara cuma-cuma. Mari kita turut peduli pada kelestarian alam,” ajaknya.
0 Komentar