BANJARNEGARA - Baznas Kabupaten Banjarnegara menggelar pelatihan kerja usaha ekonomi produktif bagi warga binaan di Rumah Tahanan (Rutan) Negara Kelas II B Banjarnegara, Kamis (8/4).

Ketua Baznas Banjarnegara, Sutedjo Slamet Utomo menyampaikan, kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan bekal keterampilan bagi warga binaan rutan. Harapannya setelah selesai menjalani masa hukuman dan kembali berbaur di tengah masyarakat, nantinya para warga binaan bisa memanfaatkan keterampilan yang telah diperoleh untuk mendapatkan penghasilan dan memenuhi kebutuhan keluarganya.

“Pelatihan ini juga memberikan bekal mental bagi warga binaan agar tidak canggung saat kembali di tengah masyarakat,” katanya saat memberikan sambutan di Aula Rutan Kelas II B Banjarnegara.

Sutedjo menjelaskan, pelatihan yang diikuti 36 warga binaan ini terbagi menjadi empat jenis bidang usaha, yaitu pangkas rambut, pembuatan tempe, pembuatan pakan ikan dan las listrik atau karbit.

“Untuk pelatihan pangkas rambut dan pembuatan tempe akan digelar selama tiga hari mulai dari hari ini. Sedangkan untuk pembuatan pakan ikan dan las listrik akan dilaksanakan seusai lebaran,” terangnya

Peserta yang mengikuti pelatihan ini akan mendapatkan sertifikat dan bantuan modal peralatan yang bisa diambil ketika sudah selesai menjalani masa hukuman, imbuh Sutedjo

Kepala Rumah Tahanan Kelas II B Banjarnegara, Karyono menyampaikan ucapan terima kepada Baznas Banjarnegara yang telah menggelar kegiatan pelatihan bagi warga binaan di tempatnya.

Hal ini menurutnya akan sangat bermanfaat bagi para warga binaan, karena dengan keterampilan yang didapat maka saat kembali di tengah masyarakat mereka bisa melakukan kegiatan yang positif.

“Saya berpesan kepada warga binaan agar mengikuti pelatihan ini dengan sebaik-baiknya. Ilmu yang didapat melalui pelatihan ini akan bermanfaat bagi mereka nantinya,” katanya. (amar)