BANJARNEGARA – Program Organisasi Penggerak (POP) yang saat ini tengah dijalankan Yayasan Sahabat Muda Indonesia (YSMI) di 20 SMP didukung penuh oleh Pelaksana Harian (Plh) Bupati Banjarnegara Syamsudin. Hal itu diungkapkan Syamsudin, Sabtu (16/10/2021) di kediaman pribadinya di Kalipelus, ketika beraudiensi dengan Ketua Umum YSMI Heni Purwono.
“Saya mengikuti terus perkembangan YSMI dengan aktivitasnya sejak berdiri. Bahkan saya juga ketularan mengikuti aktivitas napak tilas sejarah dan budaya di Banjarnegara. Ini program yang sangat bagus dan saya nanti-nantikan, saya harap dapat meningkatkan kompetensi guru di Banjarnegara” ujar Syamsudin.
Ia juga berharap, ke depan program ini dapat mengingkatkan budaya literasi.
“Kami terus terang merindukan kepedulian terhadap sejarah dan juga khawatir dengan sejarah dan budaya yang makin hilang. Mudah-mudahan kegiatan ini mendorong regulasi untuk perlindungan sejarah dan kebudayaan, serta mengembangkan semangat literasi sebagai keseharian guru, siswa dan masyarakat” harapnya.
Dengan fokus utama pelatihan pada media film, Syamsudin juga berharap akan dapat mengabadikan sejarah yang ada di Banjarnegara melalu karya-karya yang ada.
“Perhatian Bapak Menteri Pendidikan dengan program POP ini. Semoga akan semakin mendorong pendidikan di Banjarnegara menjadi lebih baik,” pungkasnya.
0 Komentar