19 Desember 2021 Jam 14:38

Plh Bupati Ajak Masyarakat Nyengkuyung Pembangunan Istana Yatim di Gumiwang

BANJARNEGARA – Plh Bupati Banjarnegara, Syamsudin melakukan peletakan batu pertama pembangunan Istana Yatim At Taslim Yayasan Salam Abadi Indonesia (Yasin) Banjarnegara di Dusung Telaga, Desa Gumiwang Kecamatan Purwanegara, Minggu (19/12).

Pada kesempatan ini, Plh Bupati mengajak masyarakat ikut bergotong royong mendonasikan sebagian rezeki untuk mendukung suksesnya pembangunan Istana Yatim ini.

“Mari kita berlomba-lomba dalam kebaikan, nyengkuyung pembangunan Istana Yatim ini dengan sedekah,” katanya

Dia mengatakan sedekah adalah salah satu upaya berjuang di jalan Allah. Dengan didasari rasa ikhlas maka sedekah akan menjadi amal jariyah, bekal yang sangat berharga di kehidupan akherat kelak.

Dia menilai pembangunan Istana Yatim ini akan menjadi ladang pahala, karena nantinya bangunan tersebut akan dimanfaatkan sebagai pusat kegiatan sosial keagamaan dan membantu masyarakat Banjarnegara yang kurang beruntung.

Plh Bupati juga memberikan apresiasi dan terima kasih kepada Yasin. Kehadiran yayasan tersebut sangat berguna bagi pembangunan manusia di Banjarnegara melalui peningkatan pendidikan agama dan kegiatan peduli sosial yang terus menerus dilakukan.

“Terima kasih Yayasan Salam Abadi Indonesia Banjarnegara, teruslah berjuang dengan memberi manfaat bagi sesama,” tuturnya

Ketua Yasin Banjarnegara, Wagino menyampaikan, Istana Yatim At Taslim rencananya akan dibangun dua lantai di atas tanah seluas 640 meter persegi dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB) 3 milyar rupiah.

Walaupun belum semua dana pembangunan terkumpul, dia optimis target dana tersebut bisa tercapai dan pembangunan Istana Yatim bisa selesai.

Dia mengatakan, donasi datang dari berbagai pihak. Tidak hanya berupa uang, ada beberapa donatur yang menyumbangkan material bangunan, seperti semen, batu dan besi.

“Terima kasih dukungan dari masyarakat dan para donatur. Semoga pembangunan berjalan lancar,” ujarnya

Dikatakan, dengan dibangunnya Istana Yatim ini maka nanti jenis pelayanan Yasin akan bertambah menjadi panti. Untuk saat ini Yasin hanya memiliki jenis pelayanan non panti, dimana para penerima manfa’at program tetap berada di lingkungan tempat tinggalnya masing-masing dan berada dalam pengawasan keluarganya. Yayasan ini memiliki 187 anak binaan dan menangani 120 lansia. (amar)

[supsystic-social-sharing id='1']

Artikel Terkait…

0 Komentar

Kirim Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *