BANJARNEGARA – Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-29 tingkat Kabupaten Banjarnegara berlangsung meriah. Peringatan Harganas yang yang jatuh tanggal 29 Juni setiap tahunnya, diperingati Rabu (7/7/2022) di Pendapa Dipayudha Adigraha.

Kepala Dispermades-PPKB Kabupaten Banjarnegara, Hendro Cahyono, dalam laporannya memaparkan bahwa momentum Harganas dimulai dari kembalinya para pejuang Kemerdekaan RI kepada keluarga masing-masing pada tanggal 29 Juni 1949 atau satu minggu setelah Belanda menyerahkan kedaulatan Indonesa secara utuh pada tanggal 22 Juni 1949. Tercatat pula dalam sejarah bahwa tanggal 29 Juni 1970 merupakan puncak kristalisasi pejuang keluarga berencana untuk memperkuat program KB, dan dimulainya Program KB Nasional.

Adapun tema yang digelorakan pada peringatan Harganas tahun ini adalah “Ayo Cegah Stunting Agar Keluarga Bebas Stunting” bertujuan mensinergikan langkah dan gerak keluara Indonesia mencegah stunting.

“Untuk mewujudkan kesiapan kita dalam menyukseskan program cegah stunting pada hari ini dihadiri seluruh stake holder beserta relawan yang terlibat dalam upaya pencegahan stunting di Banjarnegara,” ujar Hendro.

Hendro merinci, Banjarnegara memiliki relawan dari berbagai unsur meliputi : penyuluh KB yang saat ini mencapai ratusan orang, PPKBD 270 orang, sub atau kader PPKDB 1.870 orang, tim pendamping keluarga sebanyak 784 meliputi : bidan, tim penggerak PKK, Kader KB.

“Dan yang tak boleh dilupakan adalah peran anggota perkumpulan juang kencana yaitu purna tugas yang masih aktif membantu melaksanakan program KB. Meskipun sudah purna tapi masih terus berkarya untuk masyarakat,” kata Hendro.

Pada peringatan harganas tahun ini, ditampilkan industri rumah tangga atau home industry. Produk tersebut berupa aneka olahan makanan ringan, minuman berbahan baku lokal, serta aneka hiasan hasil. Produk tersebut merupakan binaan pada kader.

Uniknya, peringatan Harganas tahun ini dihibur berbagai penampilan antara lain dari kader Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD), yang membawakan yel-yel Keluarga Berencana. Penampilan lainnya adalah dari Genre (generasi berecana) yang membawakan lagu-lagu ajakan untuk menjadi generasi yang cerdas dan memiliki cita-cita luhur, antara lain dengan pendidikan dan mencegah pernikahan dini

Yang tak kalah heboh adalah penampilan dari Perkumpulan Juang Kencana (PJK) yang membawakan mars Juang Kencana, dimana kader Juang Kencana Banjarnegara menjadi juara tingkat nasional cipta lagu mars Juang Kencana tahun 2022 atas nama Rafinsha Rahmania.

Pj Bupati Banjarnegara, Tri harso Widirahmanto SH, dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada seluruh masyarakat dan para kader keluarga. Menurutnya, Harganas merupakan perwujudan pentingnya arti keluarga terhadap upaya memperkuat ketahanan nasional.

“Pembangunan keluarga kecil, bahagia, dan sejahtera merupakan komitmen dan tanggung jawab bersama. Kami berharap dengan semangat Harganas mampu memberi spirit untuk membentuk keluarga berkualitas menuju keluarga kecil, bahagia dan sejahtera. Tak lupa, ayo bersama kita cegah stunting, menuju kehidupan yang lebih baik,” kata Pj Bupati.

Pada kesempatan tersebut, Pj Bupati juga memberikan penghargaan kepada para kader KB. Turut hadir dalam acara tersebut antara lain : Sekda Drs Indarto M.Si, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten, Ny Lucia Tri Harso, Ketua Dharma Wanita Persatuan, Ny Sri Rejeki, dan para kader KB se-kabupaten Banjarnegara. (mjp/bgs).