8 Oktober 2022 Jam 13:39

Mantapkan Perencanaan Pembangunan Daerah 2024, Baperlitbang Siapkan Rencana Aksi Perubahan

BANJARNEGARA – Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan (Baperlitbang) Kabupaten Banjarnegara terus berbenah guna menyongsong perencanaan Pembangunan daerah yang lebih mantap. Berbagai ikhtiar nyata dilakukan guna menjawab permasalahan dan isu strategis organisasi dan daerah, terutama dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2024.

Kepala Bidang Penelitian, Pengembangan dan Perencanaan Program pada Baperlitbang, Muhamad Mu’iz Raharjo, S.STP, M.Si baru-baru ini menggagas sebuah Rencana Aksi Perubahan Kinerja Organisasi yaitu “Sinergi dan Integrasi Perencanaan Pembangunan Daerah untuk Akselerasi dan Harmonisasi Penyusunan Rencana Kerja
Pemerintah Daerah Kabupaten Banjarnegara”.

Menurut Muiz, Sinergi dalam hal ini adalah sebuah inovasi dengan kegiatan atau operasi gabungan yang melibatkan partisipatif semua pihak yang terkait dalam Perencanaan Pembangunan Daerah di Kabupaten Banjarnegara. Sedangkan Harmonisasi dalam konteks ini adalah upaya mencari keselarahan pokok-pokok pikiran DPRD dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah. Adapun Terintegarsi berarti dalam penyusunan perencanaan pembangunan daerah, dari semua sumber usulan/partisipasi dengan menggunakan dan memasukannya dalam Sistem Informasi Pembangun Daerah (SIPD) di Kabupaten Banjarnegara.

Selain itu, integrasi di sini juga akan menyatukan indikator kinerja yang dalam RPD dengan RENSTRA Perangkat Daerah Tahun 2023-2026. Sedangkan Akselerasi berarti adanya percepatan dan ketepatan proses penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah di Kabupaten Banjarnegara dari yang biasanya.

Inovasi dalam rencana aksi perubahan ini, kata Muiz, direncanakan akan diimplementasikan pada jangka pendek selama 60 hari di bulan Oktober hingga November 2022 dengan lokus di 1 kecamatan yakni Kecamatan Banjarnegara terlebih dahulu.

Adapun Tahapan/Mildstones Rencana Aksi Perubahan jangka pendek adalah : Pembentukan Tim Efektif, Rapat dan Koordinasi Tim Efektif serta Pengembangan Kompetensi Diri, Penggalang Dukungan dan Kolaborasi stakeholder terkait, Penyusunan Pedoman Musrenbang Khusus FGD/ Work Shop Sinergi dan Integrasi Perencanaan Pembangunan Daerah, Sosialisasi Sinergi dan Integrasi Perencanaan Pembangunan Daerah Terintegrasi untuk Akselerasi dan Harmonisasi Penyusunan RKPD di Kabupaten Banjarnegara.

Tahapan berikutnya, adslah implementasi Musrenbang Khusus dengan Sinergi dan Integrasi Perencanaan Pembangunan Daerah Terintegrasi untuk Akselerasi Penyusunan RKPD di Kecamatan Banjarnegara, Monitoring dan evaluasi jangka pendek.

Selanjutnya, Aksi perubahan ini juga direncanakan berlanjut dalam jangka menengah (6 bulan) dengan adanya Sinergi dan Integrasi Perencanaan Pembangunan Daerah untuk Akselerasi dan Harmonisasi Penyusunan RKPD di 5 (lima) Kecamatan lainnya yakni Madukara, Sigaluh, Pandanarum, Bawang dan Wanadadi).

Dalam jangka menengah ini juga diharapkan adanya Penyederhanaan regulasi tentang Bantuan Keuangan Khusus Kepada Desa untuk melanjutkan sinergi dan Integrasi oerencanaan pembangunan daerah untuk akselerasi harmonisasi penyusunan RKPD di Kabupaten Banjarnegara.

Adapun untuk milstone jangan panjang (12-18 bulan) diharapkan terwujudnya Sinergi dan IntegrasiPerencanaan Pembangunan Daerah untuk Akselerasi dan Harmonisasj Penyusunan RKPD di Kabupaten Banjarnegara pada 20 Kecamatan (se-Kabupaten Banjarnegara).

Kepala Baperlitbang Kabupaten Banjarnegara, Yusuf Agung Prabowo, SH, M.Si, mengapresiasi
Rencana Aksi Perubahan Kinerja Organisasi yang tersebut.

“Tentu saja, semua ikhtiar ini membutuhkan dukungan dan kolaborasi dari semua pihak yang berkepentingan dan peduli akan Perencanaan Pembangunan Daerah di Kabupaten Banjarnegara,” kataa Agung di ruang kerjanya, Jumat (8/10/2022).***

[supsystic-social-sharing id='1']

Artikel Terkait…

0 Komentar

Kirim Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *