BANJARNEGARA- Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Banjarnegara menggelar Focus Group Discussion (FGD) Profil Pendidikan di Kencana Room Surya Yudha Kabupaten Banjarnegara, Rabu (14/12/2022).
Sekretaris Dindikpora, Noviyanto Kusumawijaya dalam laporannya menyampaikan bahwa tujuan dari diskusi dilatar belakangi oleh Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Banjarnegara masih dibawah rata rata nasional, walaupun tahun ini naik 1,11 %.

“Hasil rilis data oleh BPS pada 21 November 2022, IPM di Banjarnegara ada peningkatan 1,11 % dari 67,86 menjadi 68,61 akan tetapi masih dibawah rata-rata ipm nasional, yaitu 72,29. Hal tersebut menjadi perhatian kita bersama, sehingga upaya terus dilakukan untuk menaikan IPM, kegiatan ini salah satu caranya,” katanya.

IPM merupakan tolok ukur kinerja pembangunan manusia, yang dibentuk melalui 3 (tiga) dimensi yaitu dimensi kesehatan, pendidikan dan kehidupan layak. Dimensi kesehatan diukur melalui Umur Harapan Hidup saat lahir (UHH), dimensi pendidikan diukur dengan Rata-rata Lama Sekolah (RLS) dan Harapan Lama Sekolah (HLS), sedangkan dimensi kehidupan layak diukur melalui pengeluaran per kapita/tahun disesuaikan. Indikator penunjang IPM Kabupaten Banjarnegara, terutama Rata-rata Lama Sekolah (RLS) menunjukan angka 6,84 Rata-rata Harapan Lama Sekolah (HLS) 11,81 tahun.

Lebih lanjut, Dia berharap dengan adanya kegiatan FGD ini dapat menghasilkan strategi dan arah kebijakan pendidikan di Kabupaten Banjarnegara, dapat merumuskan sebuah kebijakan bagaimana peran upaya strategi bersama dalam meningkatkan IPM, serta mengambil kebijakan untuk kesepahaman para pelaku kepentingan, terutama dalam pengambilan kebijakan di dunia pendidikan.

“Kemudian, untuk memberikan informasi tambahan yang akuntabel terhadap pelaksanaan urusan pendidikan di Kabupaten Banjarnegara, sebuah wahana atau sarana kesepakatan untuk merumuskan kebijakan dalam pembangunan manusia untuk meningkatkan pendidikan, dan sebagai ebagai rujukan referensi dalam pengembangan pendidikan,” tambahnya.

Dalam diskusi tersebut, Kepala Dindikpora Teguh Handoko memantik diskusi dengan mengulas 9 target dan capaian indikator kinerja Dindikpora tahun 2021-2023. Kemudian beberapa narasumber yang tampil dalam diskusi tersebut diantaranya, Kepala BPS Kabupaten Banjarnegara Ratna Setyowati, Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Banjarnegara Bambang PS, Kepala BPPKAD Dwi Suryanto, Bidang Pemerintahan Kesejahteraan Baperlitbang, Fajar Anggun Sawitri.

Peserta FGD Profil Pendidikan berjumlah 45 orang yang terdiri dari para pemangku kepentingan terkait yakni, Kepala Dinsos PPA, Kepala Dispermades PPKB, Kepala Dinkominfo, Kepala Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Jateng, Kepala Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jateng Wilayah 9, Ketua PGRI Kabupaten Banjarnegara, Ketua Dewan Pendidikkan Banjarnegara, Ketua MKKS Banjarnegara, Ketua HIMPAUDI Kabupaten Banjarnegara, Ketua Forum PKBM Banjarnegara, Korwilcamdikpora se-Kabupaten Banjarnegara, beberapa kepala sekolah dan guru penggerak.***(Kominfo_fzr)