BANJARNEGARA – Menjelang perayaan Idul Fitri 1444 H, Pemkab Banjarnegara kembali menggelar pasar ramadhan di komplek alun-alun Banjarnegara.

Seperti pada tahun sebelumnya, Pasar Ramadhan kali ini juga dijual  aneka barang murah untuk membantu warga. Tidak hanya itu, dalam pasar ramadhan ini juga menjual sembako dengan harga di bawah harga pasar.

Pasar Ramadhan yang digelar selama dua hari tersebut dibuka oleh Pj Bupati Banjarnegara Tri Harso Widirahmanto Kamis (13/4/2023). Dan seperti pada penyelenggaraan sebelumnya, begitu dibuka, pasar Ramadhan langsung diserbu warga yang menginginkan sembako dan barang kebutuhan lebaran dengan harga murah.

Sejumlah kebutuhan lebaran mulai dari baju, sembako murah, hingga penukaran uang pecahan baru, menjadi buruan para warga untuk memenuhi kebutuhan lebaran.

Kepala bagian Ekonomi Setda, Riatmojo Ponco, mengatakan tujuan diselenggarakannya Pasar  Ramadhan 1444 Hijriah adalah sebagai upaya pemulihan perekonomian masyarakat pasca pandemi Covid 19, dengan keikutsertaan pelaku UMKM dan OPD dalam Pasar Ramadhan 1444 H.

“Pasar Ramadhan ini juga sebagai upaya menyediakan barang kebutuhan masyarakat dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah dengan harga yang terjangkau atau  lebih murah dari harga pasar pada umumnya, kegiatan ini juga sebagai upaya, optimalisasi peran anggota TPID Kabupaten Banjarnegara untuk mendukung 4K-Inflasi,” katanya.

Peserta Pasar Ramadhan diikuti  Organisasi Wanita (PKK, Dharma Wanita, GOW) sebanyak 7 stand, Pelaku UMKM sejumlah 160 stand, Perwakilan OPD dan Kecamatan sejumlah 52 Stand, Instansi terkait (BI Perwakilan Purwokerto, Bank Jateng, PT Indonesia Power, BUMD se Kabupaten Banjarnegara), Mitra Ritel Modern sejumlah 3 stand serta para pedagang emprakan.

Pada pasar ramadhan juga dilakukan aktifitas bantuan sosial TPID pada ramadhan 1434 H dari  TPID peduli (bulog) yang memberikan bansos beras untuk 100.140 Keluarga Penerima Manfaat (KPM), sementara hiswana migas memberikan bantuan sosial sebanyak 50 paket

Ponco menambahkan, TPID Kabupaten Banjarnegara pada Tahun 2023 juga berupaya untuk mendukung kebangkitan perekonomian daerah dengan melakukan berbagai kegiatan diantaranya penyaluran bansos dan tebus murah serta edukasi literasi keuangan kepada masyarakat dari stakeholder pendukung,

Pj Bupati Banjarnegara Tri Harso Widi Rahmanto, SH  mengatakan,  Jika melihat pola aktifitas perekonomian masyarakat yang sangat terdampak pada masa Pandemi Covid-19 dan fenomena kenaikan beberapa komoditas pangan sebagai dampak lanjutan adanya penyesuaian harga BBM, maka TPID Kabupaten Banjarnegara Tahun 2023 berupaya untuk mendukung kebangkitan perekonomian daerah.

Upaya yang dilakukan diataranya adalah kegiatan TPID Peduli Tahun 2023 berupa rapat lintas sektor menyambut Ramadhan 1444 dan Hari Raya Idul Fitri 1444 H, penyaluran bansos dan tebus murah serta edukasi literasi keuangan kepada masyarakat dari stakeholder pendukung.

Selain itu TPID Peduli Tahun 2023 berupa penyaluran bansos beras 3 kali dari Bulog, diterimakan masing-masing 10 kilogram kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kabupaten Banjarnegara sejumlah 100.140 KPM atau sebesar 1.001,4 ton untuk setiap penyaluran selama 3 bulan, mulai April sampai dengan Juni 2023.

“Pasar murah Ramadhan ini sengaja digelar untuk mewadahi dan mendorong para pelaku usaha untuk bangkit dan lebih baik lagi. Selain itu, pasar murah Ramadan ini juga untuk membantu masyarakat yang membutuhkan keperluan jelang Lebaran,” katanya. (kominfo_ahr).