BANJARNEGARA – Canter Mania Indonesia Community (CMIC) seluruh Indonesia memeriahkan Anniversery yang ke-6 Koridor Dawet Ayu Banjarnegara yang di selenggarakan di Obyek Wisata Waduk Mrica Banjarnegara, Minggu (9/6/2023).
Pada Anniversery yang ke 6, CMCI Banjarnegara memberikan santunan kepada 20 anak yatim yang diberikan secara simbolis pada acara tersebut.
Presiden CMIC Jaka Kristiawan mengatakan, saat ini CMIC beranggotakan 350 orang yang berada luar daerah, dan ada 64 koridor di seluruh Nusantara.
Jaka menambahkan, pertemuan rutin CMIC setiap bulan bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi dan kedekatan persaudaraan dari keluarga CMIC yang beranggotakan sopir dan crew truck agar saling koordinasi antar koridor dari berbagai wilayah di Indonesia.
“Seperti biasa kami setiap bulan mengadakan pertamuan di berbagai wilayah, dan bulan ini kagiatan diselenggarakan di Banjarnegara sekaligus memperingati ulang tahun ke-6 CMIC Banjarnegara,” kata Jaka.
Saat ini CMIC juga tengah memperluas jangkauan seiring anggota CMIC dari Kalimantan dan Papua. Dengan bertambahnya jangkauan komunikasi juga akan semakin luas di Indonesia.
“Selain bersilaturahmi, setiap pertemuan kami juga melakukan kegiatan sosial, dan hari ini ada 20 anak yatim yang kami santuni,” lanjut Jaka.
Sementara penasehat CMIC Banjarnegara Khayatul Makki yang akrab dipanggil Gus Khayat pada kesempatan tersebut meminta kepada anggota CMIC agar selalu berhati hati saat melakukan aktifitas.
“Acara ini untuk mempererat hubungan persaudaraan antar sopir truk, karena mereka adalah salah satu penunjang dari jalannya perekonomian, saya minta banyak berdo’a sehingga selamat dalam menjalankan aktifitas sehari-hari sebagai sopir dan crew truck,” kata Gus Khayat.
Pj Bupati Banjarnegara Tri Harso Widirahmanto pada kesempatan tersebut memberikan ucapan selamat kepada CMIC Banjarnegara yang berulang tahun ke-6.
“Semoga di ulang tahunnya yang ke-6, komunitas CMIC semakin erat pasedulurannya, semakin profesional dalam karyanya, dan semakin dekat melayani masyarakat,” kata Tri Harso.
Ia berharap, ajang pertemuan antar koridor juga menjadi sarana untuk menyampaikan hal-hal positif, antara lain sebagai kampanye keselamatan jalan raya, serta memperluas silaturahmi untuk mengenalkan kiprah keberadaan komunitas CMIC yang bergerak di bidang usaha transportasi darat, kepada masyarakat luas.
“Saya berpesan kepada Bapak-Bapak dan Abang-Abang driver atau pengemudi. Mari kita wujudkan wajah driver CMIC yang ramah, sumeh, dan bersahabat baik di jalan raya dan dimaupun berada,” katanya. *(kominfo/ahr).