BANJARNEGARA – Pemerintah Kabupaten Banjarnegara melakukan pembahasan Sinergi Kerja Sama dalam bentuk Nota Kesepakatan dengan Universitas Pertahanan Republik Indonesia. Pembahasan Sinergi Nota Kesepakatan dilaksanakan pada hari Rabu,  tanggal 6 Desember 2023 secara virtua di Command Center Setda Banjarnegara.

Pembahasan diawali oleh Pemerintah Kabupaten Banjarnegara melalui Plt. Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Banjarnegara, Drs. Sila Satriana. Disebutkan bahwa ruang lingkup pembahasan adalah dalam bidang penelitian, pengembangan, pengabdian masyarakat dan penanggulangan kebencanaan di Kabupaten Banjarnegara. Dari UNHAN diwakili oleh Letkol Heriyanto dan Okri Asfino Putra selaku Staf Teknis. Diskusi pembahasan Nota Kesepakatan dipandu oleh Kabag Pemerintahan Setda, Muhamad Mu’iz Raharjo S.STP M.Si.

Maksud dan tujuan dari sinergi kerja sama dalam Nota Kesepakatan ini adalah sebagai landasan kerja sama dalam rangka sinergi penyelenggaraan kegiatan pembuatan Sumur Bor dan Sarana Prasarana Penyediaan Air Bersih di Kabupaten Banjarnegara, khususnya yang mengalami kekurangan air bersih selama ini.

Dalam pembahasan disepakati lokasi pembuatan Sumur Bor dan Sarana Prasarana Penyediaan Air Bersih selama 4 (empat) tahun mulai tahun 2023-2026 meliputi 5 desa yakni: Desa Kaliajir- Purwanegara, Desa Duren – Pagedongan, Desa Jalatunda – Mandiraja, Desa Petir Kecamatan Purwanegara, dan Desa Kalitengah Kecamatan Mandiraja.

Secara teknis pelaksanaan kegiatan kerja sama ini menurut BPBD Kabupaten Banjarnegara yang disampaikan oleh Kepala Bidang Penanganan Bencana, Andri ditindaklanjuti secara teknis oleh Tim yang ditunjuk lebih lanjut. Selanjutnya, Nota Kesepakatan yang telah disepakati akan ditanda tangani oleh Para Pihak, yang dalam hal ini Pihak Kesatu adalah Tri Harso Widirahmato selaku Penjabat Bupati Banjarnegara dan Pihak Kedua yakni Jonni Mahroza selaku Rektor Universitas Pertahanan Republik Indonesia.*** (mjp).