BANJARNEGARA – Dinas Kesehatan Kabupaten Banjarnegara menyelenggarakan final Lomba Cerdas Cermat Dokter Kecil dan Kader Kesehatan Remaja (LCC Dokcil dan KKR), di Aula Sasana Abdi Praja, Lantai 3 Gedung Sekretariat Daerah, Rabu (18/9/24).
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjarnegara dr. Latifa Hesti Purwaningtyas mengatakan bahwa para peserta yang masuk ke final LCC Dokcil dan KKR telah memalui beberapa tahapan penyisihan sebelumnya. Dan hari ini telah dilaksanakan final lomba cerdas cermat untuk Dokcil dan KKR.
“Alhamdulillah enam pemenang Lomba LCC Dokcil dan enam pemenang LCC KKR sudah terpilih,” katanya.
Enam siswa pemenang dalam final LCC Dokcil secara berurutan adalah Kaila Aghniya Aicun Putri (Kec. Banjarnegara), Azzham Latief Amal (Kec. Mandiraja), Tri Ahmad Yusup (Kec. Rakit), Aisyah Zulfa Al-Huwaida (Kec. Wanadadi), Nadhifa ’Afini Ajda (Kec. Madukara), Aqila Azahra (Kec. Pagedongan).
Sedangkan untuk pemenang LCC KKR secara berurutan adalah Atha Bahera (Kec. Pegedongan), Akhdan Permana Nahkofa (Kec. Banjarnegara), Riza Tirta Maulana (Kec. Mandiraja), Riska Said Pratama (Kec. Susukan), Salsa Nofikasari (Kec. Rakit). Astha Aimana Aulia (Kec. Pagedongan).
Hesti menjelaskan bahwa peserta yang maju ke tahap final setelah mereka bersaing dengan 40 siswa di masing-masing kelas di dua tahap sebelumnya.
”Untuk peserta LCC Dokcil sebanyak 40 siswa kelas 4 atau kelas 5 SD atau MI, sedangkan untuk LCC KKR sebanyak 40 siswa kelas 7 atau kelas 8,” jelasnya.
Dia menyampaikan bahwa penyerahan hadiah berupa uang pembinaan, tropi bupati dan piagam penghargaan kepada para pemenang akan diberikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Banjarnegara.
Sekda Banjarnegara Drs. Indarto, M.Si dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada para pemenang LCC Dokcil dan KKR.
“Tentunya hari ini adalah hari yang ditunggu-tunggu setelah melewati proses yang melelahkan, bersaing dengan teman untuk menjadi yang terbaik di Tingkat Kabupaten Banjarnegara,” ujarnya.
Dirinya merasa terharu sekaligus bangga melihat para finalis yang telah menunjukkan kemampuan terbaiknya.
Indarto menambahkan, Banjarnegara mempunyai cita-cita menjadi kabupaten yang maju dan mampu berdaya saing, maka menjadi tanggung jawab bersama, antara Pemerintah Kabupaten Banjarnegara dan masyarakat.
“Untuk mewujudkan SDM yang sehat fisik, mental dan sosial serta mempunyai produktivitas optimal, diperlukan upaya-upaya pemeliharaan dan peningkatan kesehatan secara terus menerus yang dimulai sejak dalam kandungan, anak usia dini sampai dengan usia lanjut,” ujarnya.
Pemerintah Kabupaten Banjarnegara, memberikan apresiasi yang luar biasa atas penyelenggaraan LCC Dokcil dan KKR. Juga kepada Tim Pembina UKSM Kabupaten, UKSM Kecamatan, seluruh satuan pendidikan dan seluruh anak-anak yang selalu bersemangat menjadi lebih baik.
Indarto juga meminta gerakan seluruh satuan pendidikan di Kabupaten Banjarnegara untuk membentuk dokter-dokter kecil dan kader-kader kesehatan remaja di sekolah minimal sepuluh persen dari jumlah siswa yang ada.
“Memberdayakan Dokcil dan KKR untuk membantu mewujudkan sekolah sehat yaitu sehat visi, sehat fisik, sehat imunisasi, sehat mental dan sehat lingkungan,” imbuh Indarto.
Selain itu, sambung Indarto, Memberdayakan Dokcil dan KKR untuk membantu dalam pelayanan kesehatan di satuan pendidikan agar hak bahwa setiap anak usia sekolah dan remaja mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar satu kali minimal dalam satu tahun.
“Melalui kegiatan pemeriksaan anak sekolah, tantangan-tantangan kesehatan akan diketahui secara dini dan menjadi kewajiban pemerintah kabupaten dapat segera melakukan perbaikan-perbaikan terencana ke depan”, ujarnya
Indarto berpesan kepada para pemenang untuk menjadi anak yang berilmu dan berahklak baik, semangat bersekolah ke jenjang yang lebih tinggi, memanfaatkan waktu untuk terus belajar dan jangan lupa selalu taat kepada Sang Pencipta dan berbuat baik kepada orang tua.
“Tetap semangat menjadi teladan bagi teman-teman lain dimanapun kalian berada,” pungkas Indarto.*** (kominfo_eko).
0 Komentar