BANJARNEGARA – Sebagai kepala sekolah harus mampu dan bisa menggunakan teknologi digital, karena dapat digunakan untuk menyusun aktivitas bermain yang menyenangkan serta mendukung dalam kegiatan adminitrasi.
Hal tersebut disampaikan oleh Sri Rejeki, S.E., Ketua Yayasan Dian Dharma Kabupaten Banjarnegara pada acara pertemuan pleno Kepala Sekolah TK. Pertiwi se-Kabupaten Banjarnegtara sekaligus sosialisasi tentang menyusun aktivitas bermain yang menyenangkan melalui pemanfaatan platfom teknologi digital, di Aula Sasana Bhakti Praja Gedung Setda, Selasa (12/11/24).
Sri Rejeki mengingatkan kepada kepala sekolah yang belum bisa mengoperasikan teknologi digital harus belajar teknologi tersebut, jangan pasrah.
Selain itu, sekarang ini, hampir semua administrasi di kantor sudah menggunakan teknologi digital. Jika kepala sekolah bisa mengoperasikan teknologi digital maka bisa ikut mengontrol, mengecek apabila ada kesalahan. “Tidak bergantung pada guru yang ada, sehingga ketika guru tersebut dipindah, kegiatan dapat terus berjalan, karena kepala sekolahnya bisa mengopersikan teknologi digital”, ujarnya.
Sri Rejeki berharap agar peserta yang hadir nantinya bisa menerapkan materi yang diberikan tentang menyusun aktivitas bermain yang menyenangkan melalui pemanfaatan platform teknologi digital.
“Ikuti dengan baik dan sungguh sungguh supaya bapak ibu bisa menerapkannya di sekolah masing masing dan ditularkan ilmunya kepada guru”, katanya.
Selain itu, Dia mengingatkan terkait dengan kemampuan yang harus dimiliki oleh guru dan kepala sekolah tentang kepribadian, profesionalisme, pedagogik dan sosial yang sering diingatkan dalam pertemuan-pertemuan sebelumnya.
“Jangan sampai guru atau kepala sekolah bermasalah dengan keuangan, kedisiplinan, dan tidak tertib dalam administrasi, kalau masih ada permasalahan nanti dari Yayasan akan memberikan sanksi”, ingatnya.
Materi Menyusun Aktivitas Bermain yang Menyenangkan Melalui Pemanfaatan Teknologi disampaikan oleh Desi Putriana Sari, S.Pd., yang merupakan guru SD Negeri 3 Plumbungan, Kec. Pagentan, Kab. Banjarnegara dengan pengalaman diantaranya sebagai Duta Teknologi Kemendikbudristek Tahun 2023 dan Guru Kreator Konten Kemendikbudristek.*** (kominfo_eko).
Desi menyampaikan salah satu tantangan sebagai guru di era digital adalah memiliki keterampilan digital. Guru perlu memiliki keterampilan digital yang memadai agar dapat menggunakan teknologi digital secara efektif dalam pembelajaran.
Selain itu, Desi mengatakan bahwa prinsip-prinsip pembelajaran kreatif dan menyenangkan di era digital diantaranya adalah pengalaman belajar yang beragam dan kontektual serta pemanfaatan teknologi sebagai alat bantu, bukan pengganti.
0 Komentar