Banjarnegara – Kabar membanggakan datang dari Kabupaten Banjarnegara. Desa Wisata Wanadadi berhasil meraih penghargaan Juara Favorit dalam ajang bergengsi Gelar Desa Wisata Jawa Tengah 2025. Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa desa wisata di Banjarnegara semakin menunjukkan taringnya di tingkat provinsi.

Ajang Gelar Desa Wisata Jawa Tengah merupakan wadah bagi desa-desa wisata untuk menampilkan potensi terbaiknya, mulai dari keindahan alam, seni budaya, hingga pelayanan wisata. Tahun ini, sebanyak 29 desa wisata dari berbagai kabupaten/kota mengikuti seleksi yang berlangsung selama satu bulan.

Pratama Yudha Santosa, pengelola Desa Wisata Wanadadi, mengaku bersyukur sekaligus bangga atas capaian ini. Menurutnya, penghargaan tersebut bukan semata hasil kerja satu-dua orang, melainkan buah dari kerja sama banyak pihak.

“Alhamdulillah, penghargaan ini kami persembahkan untuk seluruh warga Desa Wanadadi yang sudah bahu-membahu mengembangkan wisata desa. Terima kasih juga kepada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banjarnegara yang selalu mendukung,” kata dia saat Gelar Desa Wisata Jawa Tengah di Fox Harris Banjarnegara, Kamis (111/9/2025).

Menurut dia ini bukan akhir, namun justru awal untuk berbenah. Pratama menegaskan, keberhasilan ini tidak akan membuat pengelola cepat puas. Ia bersama tim akan terus memperbaiki sarana prasarana, meningkatkan pelayanan, dan mengembangkan daya tarik wisata agar Wanadadi semakin dikenal luas.

“Kami ingin wisatawan semakin nyaman, sehingga suatu saat nanti bisa meraih juara pertama,” ujarnya.

Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Jawa Tengah, M. Masrofi, menjelaskan bahwa penghargaan ini adalah hasil dari proses penilaian panjang. Selama sekitar satu bulan, tim memilih Juara Harapan, Juara 1, 2, 3, hingga Juara Favorit.

“Dari 29 desa wisata yang ikut, dilakukan seleksi hingga terpilih pemenang dalam berbagai kategori, mulai dari Juara Harapan, Juara 1, 2, 3, hingga Juara Favorit. Desa Wanadadi layak mendapat apresiasi sebagai Juara Favorit,” kata Masrofi.

Ia menambahkan, kompetisi ini diharapkan menjadi ruang belajar bersama. Sehingga kedepan wisata di Jawa Tengah akan semakin berkembang.

“Harapannya, gelar kejuaraan desa wisata ini bisa membuat desa-desa berkompetisi sehat, memperbaiki kekurangan, dan mengembangkan potensinya dari tahun ke tahun,” imbuhnya.*** (kominfo).