BANJARNEGARA — Operasi pencarian korban bencana tanah longsor Dusun Situkung Desa Pandanarum, Kecamatan Pandanarum terus digencarkan. Hingga Kamis petang (20/11/2025) kembali membuahkan hasil. Tim SAR gabungan menemukan enam jenazah dan satu bagian tubuh korban.

Kepala Basarnas Semarang, Budiono, mengatakan bahwa korban ditemukan di dua sektor pencarian yakni sektor A2 dan C2 pada pukul 10.40 WIB, 11.00 WIB, dan 12.50 WIB. Tiga dari enam korban yang sudah teridentifikasi adalah Esiah (22), Maruni (54), dan Karti (64), sedangkan empat temuan lainnya masih dalam proses identifikasi.

*Kerahkan alat berat dan anjing pelacak*
Menurut Budiono, operasi pencarian didukung 12 ekskavator yang dikerahkan di sektor A dan C, sementara sektor B masih fokus pada penyodetan genangan air menggunakan alkon. Tim juga mengerahkan anjing pelacak K9 serta peralatan tambahan lain untuk mempercepat evakuasi. Para korban ditemukan tertimbun pada kedalaman antara 0,5 hingga satu meter.

Dengan temuan tersebut, total korban meninggal yang berhasil ditemukan hingga hari kelima berjumlah sembilan orang, termasuk dua temuan berupa bagian tubuh. Sehingga masih terdapat 19 korban lain yang dilaporkan hilang dan terus dalam proses pencarian.

Budiono menegaskan bahwa operasi SAR akan tetap digelar hingga seluruh korban ditemukan meskipun petugas menghadapi kendala kondisi lapangan yang labil dan potensi longsor susulan.

*Bupati kunjungi pengungsi*
Bupati Banjarnegara dr. Amalia Desiana, M.Si., rutin kunjungi pengungsi serta memastikan ketersediaan logistik. Bupati meninjau pos pengungsian dan logistik di beberapa tempat yakni Balai Desa Pandanarum, Gedung UPT Pendidikan, dan Posko Pengungsian SDN Pandanarum, serta GOR Desa Beji. Dalam kesempatan tersebut, Bupati memberikan motivasi kepada warga agar tetap kuat dan saling mendukung dalam menghadapi bencana.

“Ini adalah cobaan berat bagi kita semua. Saya meminta seluruh warga agar tetap sabar, tabah, dan terus saling menguatkan. Pemerintah berkomitmen hadir sepenuhnya. Yang penting sekarnag sudah ada tempat berteduh. Kita doakan saudara-saudara yang belum ketemu cepat ditemukan,” ujarnya.*** (tim_kominfo).