slotasiabet

14 Desember 2025 Jam 08:17

Diterima Pj Sekda, Keluarga Besar PGRI Salurkan Ratusan Juta untuk Korban Longsor Pandanarum

BANJARNEGARA — Keluarga besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) yang terdiri dari PGRI Provinsi Jawa Tengah, YPLP PGRI Jawa Tengah, Universitas PGRI Semarang (UPGRIS), dan PGRI Kabupaten Banjarnegara menyerahkan bantuan senilai ratusan juta rupiah untuk membantu korban bencana tanah longsor di Dusun Situkung, Pandanarum, Minggu (14/12/2025).

Bantuan dari keluarga besar PGRI tersebut berupa uang tunai senilai Rp. 140 juta, bantuan logistik kebutuhan pengungsi, bantuan bagi mahasiswa UPGRIS yang terdampak bencana, serta tambahan bantuan uang tunai sebesar Rp. 20 juta untuk guru yang rumahnya hilang akibat longsor.

Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Ketua PGRI Provinsi Jawa Tengah, DR H. Muhdi SH M.Hum yang diterima Pj Sekda Banjarnegara, Drs Tursiman S.Sos. Kepala Pelaksana BPBD Banjarnegara Aji Piluroso SSTP M.Si, serta sejumlah kepala perangkat daerah terkait turut membersamai PGRI yang hadir langsung di lokasi dan meninjau hunian sementara.

Ketua PGRI Provinsi Jawa Tengah, DR H. Muhdi SH M.Hum mengatakan, sejak hari pertama kejadian bencana, PGRI telah aktif berada di lokasi bencana dan mendirikan Posko PGRI untuk membantu penanganan pengungsi.

“Salah satu semboyan kami adalah solidaritas. Hari ini kami hadir sebagai wujud solidaritas untuk saudara-saudara kita yang terdampak bencana. PGRI Banjarnegara selalu terdepan setiap kali bencana terjadi. Hari ini kami menyerahkan bantuan untuk para korban, semoga dapat meringankan beban mereka,” ujar Muhdi yang juga merupakan Senator DPD RI.

Sementara itu Pj Sekda Banjarnegara Tursiman S.Sos menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada keluarga besar PGRI yang secara konsisten mendukung pemerintah daerah dalam penanganan bencana.

“Kami mengucapkan terima kasih atas bantuan dan kepedulian teman-teman PGRI yang selalu turun langsung membantu pemerintah dan masyarakat. Kami akui, kemampuan Pemerintah Kabupaten Banjarnegara dari sisi anggaran sangat terbatas. Oleh karena itu, dukungan dan solidaritas seperti ini sangat kami perlukan dalam upaya penanganan dan pemulihan pascabencana,” ujar Tursiman.

PGRI Kabupaten Banjarnegara, Heling Suhono, mengungkapkan bahwa selama masa tanggap darurat bencana, PGRI Banjarnegara secara bertahap telah menyalurkan berbagai bantuan sesuai kebutuhan para pengungsi.

“Sejak pekan pertama bencana, PGRI cabang-cabang telah membantu aneka kebutuhan seperti bahan pangan, sayuran, dan kebutuhan lainnya. Kami juga menyalurkan bantuan pakaian dalam di awal bencana, pakaian olahraga serta Pramuka untuk anak-anak sekolah. Selain itu, untuk mendukung hunian tetap, kami membantu sekitar Rp125 juta guna penyediaan box culvert. Seluruh bantuan ini berasal dari solidaritas anggota PGRI,” jelas Heling.

Heling menegaskan bahwa PGRI Banjarnegara akan terus bersinergi dan mendukung Pemkab Banjarnegara dalam upaya penanganan bencana dan pemulihan kehidupan masyarakat terdampak longsor di Pandanarum.***

[supsystic-social-sharing id='1']

Artikel Terkait…

0 Komentar

Kirim Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *