29 Desember 2025 Jam 18:47

Banjarnegara Hadirkan KASMI, Kran Air Siap Minum Rasa ‘Zam-zam’, Gratis untuk Masyarakat

BANJARNEGARA – Kabupaten Banjarnegara melakukan terobosan baru dalam pelayanan publik dengan meresmikan fasilitas Kran Air Siap Minum (KASMI) di depan halaman kantor Inspektorat, pada Senin (29/12/2025).

Fasilitas ini menjadi kran air siap minum pertama yang hadir untuk melayani masyarakat Banjarnegara secara gratis.

Acara peresmian ini dihadiri langsung oleh Bupati Banjarnegara dr. Amalia Deeiana, Wakil Bupati Wakhid Jumali, Ketua DPRD Slamet, Dandim 0704, Pj Sekda Tursiman, serta perwakilan dari PT Wijaya Karya (Wika) sebagai mitra pendukung pembangunan fasilitas tersebut.

Direktur PDAM Banjarnegara Ibnu Bahar menjelaskan bahwa sumber air baku KASMI berasal dari jaringan PDAM yang kemudian melewati proses filtrasi dan sterilisasi ketat.

Berdasarkan hasil uji laboratorium dari Labkesda, air yang dihasilkan telah memenuhi standar Peraturan Menteri Kesehatan.

“Alhamdulillah, hasil lab menunjukkan pH 7,9, TDS 0, kekeruhan 0, dan bakteri E. coli nol. Ini sangat aman dan layak konsumsi langsung tanpa perlu dimasak lagi,” kata Ibnu kepada Media.

Fasilitas ini lanjut Ibnu, memiliki kapasitas produksi yang cukup besar, yakni mencapai 200 galon per hari, sehingga diharapkan mampu mencukupi kebutuhan warga maupun wisatawan yang sedang beraktivitas di area publik.

Lebih jauh Ibnu mengatakan bahwa kerjasama tersebut merupakan buah manis dari sinergi antara Pemkab Banjarnegara melalui PDAM dengan PT Wijaya Karya (Wika). Eri Nugraha, Project.

Sementara Projeck Manager Jaringan Irigasi Terpadu PT Wika, Eri Nugraha menyampaikan bahwa proyek ini adalah bagian dari tanggung jawab sosial (CSR) perusahaan untuk mendukung ketahanan pangan dan keberlanjutan lingkungan.

“Pembangunannya tergolong sangat cepat, hanya sekitar dua hingga tiga minggu, ” katanya.

Bupati Banjarnegara dr. Amalia Desiana berharap fasilitas ini bermanfaat nyata bagi ekonomi dan kesehatan masyarakat.

Setelah titik pertama di depan Inspektorat, pemerintah berencana membangun dua titik tambahan di area dengan mobilitas tinggi.

“Rencana total ada tiga titik. Satu sudah di sini, sisanya kemungkinan di area kantor pemerintahan dan gedung kuliner agar bisa dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat,”katanya.

Momen menarik terjadi saat sesi “Minum Bersama”. Bupati, Wakil Bupati, dan jajaran Forkopimda mencoba langsung kesegaran air dari kran tersebut tanpa menggunakan gelas.

“Segar banget, rasanya seperti minum air zam-zam,” kata wakil bupati Wakhid Jumali yang disambut tawa dan apresiasi dari tamu undangan.*** (kominfo/ahr/amr).

[supsystic-social-sharing id='1']

Artikel Terkait…

0 Komentar

Kirim Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *